Menjadikan Konten dan Bandwidth Pada Salah Satu Layanan Terbaik Sekarang

Markus Kuba dengan menulis tentang DVR vs Video Internet, di dalam nya ia berbicara tentang bagaimana mereka biasanya berpikiran sempit mentalitas, yang oleh perusahaan media ingin menghapus perusahaan kabel atau DVR karena mereka mengizinkan pemirsa untuk menghindari iklan.

Orang-orang hari ini benar-benar membayar untuk beberapa sumber bandwidth. Di rumah saya terdapat broadband, rencana data untuk ponsel saya ( dan rencana suara ) dan kemudian juga membayar untuk hot spot pada saat diperlukan, tapi aku masih tidak suka membayar untuk konten, saya gunakan Pandora/Hulu, dll dan akan membeli konten, meskipun dengan enggan.

Di hampir setiap kasus mereka yang berpikir konten hanya sepele ( Marshall McLuhan benar media adalah pesan ). Dari modem analog untuk DSL ke kabel ke FiOS, orang secara rutin ( dan dengan senang hati ) membayar premi untuk bandwidth, tetapi mereka benar-benar benci untuk membayar untuk konten. Jika saya telah menjadi salah satu yang menggunakan layanan baik, proses pemikiran saya sederhana: "Saya benci membayar untuk konten, namun saya tidak keberatan membayar sebanyak atau lebih dari $ 100/bulan untuk bandwidth." Saya hanya dapat mendownload 50 lagu dalam sebulan, tapi aku masih akan senang telah membayar $ 50 untuk musik dengan bandwidth saya.

Perspektif ini juga dimiliki sekian banyak jika tidak oleh semua penerbit konten.

Digitalisasi mengubah persamaan penerbit, mereka pada kedua sudut media dan pesan tapi sekarang siapapun dapat mendistribusikan konten dan sekian banyak orang dapat mendistribusikan tanpa perlu penerbit resmi.

Dan belum pada mengapa? yang ingin anda lakukan pada sedikit sisa-sisa yang anda miliki sekarang...

Orang-orang bersedia membayar untuk akses, tapi konten...tidak begitu banyak. Konten kurang bernilai bukan hanya di penerbitan, tetapi juga obat-obatan dengan obat generik, dengan pakaian dan perhiasan, dan lain-lain.

Setiap mesin penerbitan telah berusaha untuk melestarikan bisnis aslinya dengan harapan ekstraksi drop belum satu pendapatan, dari video musik ke buku, tetapi dalam mencoba untuk melestarikan sejarah, mereka kehilangan arah masa depan.

Berikut yaitu hal digitalisasi meningkatkan profitabilitas:

1. Biaya produksi turun drastis
2. Biaya distribusi turun drastis ( tidak ada bit, persediaan, tidak ada pengembalian )
3. Biaya penjualan menurun secara dramatis ( menghapus pihak ke dua dalam skema ), dan 
4. Pasar secara dramatis meningkatkan ukuran.

Jika anda memiliki keempat faktor tersebut menyebutkan anda, mengapa tidak pergi seperti itu?Mengapa tidak aktif mengejar besok bukannya mencoba untuk tetap seperti ( anda )?

Karena prediksi terbesar dari kegagalan masa depan adalah kesuksesan masa lalu.